TRANSFORMASI NOVEL HUJAN DI BULAN JUNI KARYA SAPARDI DJOKO DAMONO KE FILM HUJAN DI BULAN JUNI SUTRADARA RENI NURCAHYO H.S (KAJIAN MODEL PAMUSUK ENESTE)

Abstract

Berdasarkan permasalahan, permasalahan-permasalahan dalam perubahan Transformasi Novel Hujan Di bulan Juni Karya Sapardi Djoko Damono ke Film Hujan Di bulan Juni Sutradara Reni Nurcahyo H.S. maka, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan perbandingan alur dan penokohan pada novel Hujan bulan Juni ke film hujan dibulan juni dengan model pamusuk eneste. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Sumber dalam penelitian ini adalah novel Hujan di Bulan Juni dan film Hujan di Bulan Juni. Hasil analisis diperoleh data bahwa proses transformasi novel menjadi film Hujan di Bulan Juni yaitu penciutan dan penambahan. Adapun penciutan meliputi pada perayaan pernikahan Toar saudara dari Pingkan, namun pada film tokoh Toar saja tidak mendapatkan dialog dan hanya dibicarakan sekilas oleh Sarwono saat memberitahu Pingkan lewat WA, dan Pada Film Hujan Bulan Juni, tokoh Sopir dan Mahasiswa yang awalnya ada di dalam Novel dihilangkan pada Film Hujan di Bulan Juni. Kedua tokoh ini digantikan oleh karakter Benny, baik Sopir yang menghantarkan Sarwono dan Pingkan maupun yang mahasiswa yang menemani. Penambahan  adanya penambahan tokoh, Dewi pada film adalah tokoh yang ditugaskan oleh Kaprodi Sarwono untuk mengurus keberangkatannya ke Manado dan tokoh sandra.