http://eskripsi.stkippgribl.ac.id/index.php/warahan/issue/feedWarahan: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia2024-09-02T05:17:25+00:00Open Journal Systems<p>Warahan: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Bandar Lampung merupakan kumpulan artikel yang berisi hasil penelitian tugas akhir atau skripsi mahasiswa S1 pada Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, STKIP PGRI Bandar Lampung. Warahan: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia diterbitkan oleh LPPM STKIP PGRI Bandar Lampung dengan melalui tahap editing dan review dari reviewer internal perguruan tinggi, lebih khusus lagi oleh dosen-dosen di lingkup program studi.</p>http://eskripsi.stkippgribl.ac.id/index.php/warahan/article/view/985PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS PROSEDUR KOMPLEKS MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA PESERTA DIDIK KELAS XI SMK YADIKA BANDAR LAMPUNG2024-08-15T05:58:02+00:00Dwi AlpiansyahDwialfiansyah29@gmail.comHastutihastutimpd@gmail.comRohanarohanaana566@gmail.com<p>Menulis bukanlah kemampuan yang dapat dikuasai dengan sendirinya, melainkan harus melalui proses pembelajaran dan pembiasaan. Terlebih pada kurikulum merdeka pada cp elemen Menulis yaitu Pelajar mampu menulis gagasan, pikiran, pandangan, pengetahuan metakognisi untuk berbagai tujuan secara logis, kritis, dan kreatif. Pelajar mampu menulis karya sastra dalam berbagai genre. Pelajar mampu menerbitkan hasil tulisan di media cetak maupun digital. Berdasarkan temuan di SMK Yadika Bandar Lampung, peserta didik merasa kesulitan dalam menuangkan ide dan gagasannya dalam bentuk tulisan, karena model dan media pembelajaran yang digunakan oleh guru yang kurang menarik sehingga pembelajaran terasa membosankan dan tidak menyenangkan serta kesalahan Peserta didik dalam menulis teks prosedur kompleks yaitu, Peserta didik belum sepenuhnya mampu menulis teks prosedur kompleks dengan memperhatikan struktur dan kaidah penulisan pembuatan yang kurang tepat. Berdasarkan uraian yang dipaparkan di atas, penulis tertarik untuk melakukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan media audio visual. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan dalam dua siklus yang setiap siklusnya ada tes pretes dan postes juga terdapat empat komponen, yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Hasil penelitian menunjukan bahwa penggunaan media audio visual dapat meningkatkan aktifitas dan hasil belajar peseta didik. Penggunaan media audio visual lebih efektif, terbukti peserta didik lebih aktif dan lebih kreatif dalam mengembangkan tulisan serta mampu meningkatkan kualitas menulis siswa yang dibuktikan dengan adanya peningkatan hasil nilai rata-rata siklus I (45,45) dan perolehan hasil nilai rata-rata siklus II (86,36). Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa penggunaan media audio visual efektif digunakan dalam pembelajaran menulis teks prosedur.</p>2024-06-23T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 http://eskripsi.stkippgribl.ac.id/index.php/warahan/article/view/986PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYUSUN STRUKTUR TEKS CERITA FABEL DENGAN TEKNIK DIRECTED READING THINKING ACTIVITY (DRTA) PADA SISWA KELAS VII SMP YPPL BANDAR LAMPUNG2024-08-15T07:32:34+00:00Ade Novriyantinovriyantiade5@gmail.comWayan Satria Jayawayan.satria@stkippgribl.ac.idRiska Alfiawatiriskaalfiawati@gmail.com<p>Penelitian ini mengkaji tentang berkenaan dengan Siswa Kelas VII di SMP YPPL Bandar Lampung masih kurang memahami isi teks cerita fabel selama berlangsung pembelajaran dan hanya terpaku pada cara menulis teks cerita fabel tanpa mengerti isi yang seharusnya terkandung dalam teks. Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui dan mendeskripsikan keterampilan pada siswa. Untuk mengetahui dan mendeskripsikan peningkatan keterampilan menyusun struktur teks cerita fabel dengan menggunakan teknik directed reading thinking activity pada siswa kelas VII SMP YPPL Bandar Lampung tahun pelajaran 2023/2024, Metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK).Penelitian Tindakan kelas merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan, yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersama. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah Teknik pokok, dokumentasi dan obsevasi. hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan terhadap keterampilan menyusun struktur teks cerita fabel dengan menggunakan teknik directed reading thinking activity pada siswa kelas VII SMP YPPL Bandar Lampung. Hal ini dapat dilihat dari, siklus I dan siklus II. Pada Siklus 1 nilai rata-rata diperoleh 59% dengan kategori cukup, mengalami peningkatan kembali pada siklus II nilai rata-rata yang diperoleh yaitu 76% dengan kategori baik.</p>2024-06-23T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 http://eskripsi.stkippgribl.ac.id/index.php/warahan/article/view/987PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS BERITA MELALUI METODE 5W+1H PADA SISWA KELAS XI IPS 9 SMA NEGERI 7 BANDAR LAMPUNG2024-08-15T07:40:35+00:00Rahmawati BasriRahmawatibasri20@gmail.comSudarmajisudarmajiastri21@gmail.comFrieska Maryova Ryova041188@gmail.com<p>Penelitian ini mengkaji tentang berkenaan dengan Siswa Kelas XI di SMA Negeri 7 Bandar Lampung masih kurang memahami cara menulis teks berita dan siswa juga belum mengerti cara penulisan teks berita menggunakan metode 5W+1H . Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui dan mendeskripsikan keterampilan pada siswa. Untuk mengetahui dan mendeskripsikan peningkatan keterampilan menulis teks berita dengan meelalui metode 5W+1H pada siswa kelas XI SMA Negeri 7 Bandar Lampung tahun pelajaran 2023/2024, Metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK).Penelitian Tindakan kelas merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan, yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersama. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah Teknik pokok, dokumentasi dan obsevasi. hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan terhadap kemampuan menulis teks berita melalui metode 5W+1H kelas XI SMA Negeri 7 Bandar Lampung . Hal ini dapat dilihat dari prasiklus, siklus I dan siklus II. Pada prasiklus nilai rata-rata diperoleh 68,95 dengan kategori Kurang, mengalami peningkatan pada siklus 1 nilai rata-rata diperoleh 73,61 dengan kategori cukup, mengalami peningkatan kembali pada siklus II nilai rata-rata yang diperoleh yaitu 88,50 dengan kategori baik sekali.</p>2024-06-23T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 http://eskripsi.stkippgribl.ac.id/index.php/warahan/article/view/988IMPLIKATUR DALAM TAYANGAN TONIGHT SHOW DI NET TV (KAJIAN PRAGMATIK) EDISI TAYANGAN JANUARI 20242024-08-16T03:33:27+00:00Desi Amelia Saridesiamaliasari25@icloud.comTri Riya Anggrainitri260211@gmail.comNani Angrainianggraininani767@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang jenis Implikatur percakapan dan bentuk pelanggaran terhadap prinsip Kerjasama dalam komunikasi yang terdapat dalam implikatur percakapan yang ditumbulkan dalam tuturan host dan bintang tamu dalam acara tayangan Tonight Show di NET TV yang dari berbagai latar belakang profesi berbeda yang di satukan menjadi host dalam acara tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif, dengan mendengarkan dan menyimak sedangkan pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik dokumentasi, teknik baca, teknik tangkap layar dan teknik catat. Berdasarkan pada analisis data, dapat disimpulkan bahwa penggunaan bentuk implikatur percakapan pada acara Tonight Show di NET TV tersebut terdiri dari empat macam bentuk implikatur, yaitu: Implikatur Umum, Implikatur Berskala, Implikatur Non konvensional dan Implikatur Konvensional. Berdasarkan pada hasil pembahasan dalam penelitian ini ditemukan adanya penggunaan bentuk pelanggaran terhadap prinsip kerjasama dalam komunikasi yang mempunyai pelanggaran dan kesalahan saat berkomunikasi yang tidak sesuai dengan maxim yaitu ditemukan adanya pelanggaran pada maksim relevansi, cara, maksim kualitas, dan maksim kuantitas.</p>2024-06-23T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 http://eskripsi.stkippgribl.ac.id/index.php/warahan/article/view/989CAMPUR KODE PADA FILM CEK TOKO SEBELAH THE SERIES: ADA LAWAN BARU2024-08-16T04:39:19+00:00Robertus Linggar Setiajilinggarsetiaji2@gmail.comFransisca S. O. Dedifransisca_so_dedi@stkippgribl.ac.idHastutihastutimpd@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk-bntuk campur kode yang terdapat pada film berjudul “Cek Toko Sebelah: Ada Lawan Baru” Karya Ernest Prakasa. Penelitian ini juga bertujuan untuk mendeskripsikan faktor penyebab hingga akibat yang timbul atas terjadinya tuturan campur kode. Subjek penelitian ini adalah tokoh-tokoh pada film <em>Cek Toko Sebelah: Ada Lawan Baru</em> yang melakukan tindak tutur campur kode. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dengan metode Simak Bebas Libat Cakap dengan analisis data dengan metode kualitatif deskriptif. Teknik keabsahan data dengan triangulasi. Hasil dari penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) penggunaan campur kode pemeran film <em>Cek Toko Sebelah: Ada Lawan Baru</em>. (2) campur kode dengan jenis ke dalam dan ke luar, serta campur kode dengan tataran kata, frasa dan klausa. (2) penyebab terjadinya campur kode.</p>2024-06-23T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 http://eskripsi.stkippgribl.ac.id/index.php/warahan/article/view/990PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS CERPEN PESERTA DIDIK KELAS VIII SEMESTER GENAP SMPN 17 TULANG BAWANG BARAT2024-08-16T06:58:16+00:00Sasmitha Sudarsono PutriMitha21putri@gmail.comTri Riya Anggrainianggraininani767@gmail.comHastutihastutimpd@gmail.com<p>Penelitian ini diangkat untuk mengetahui Pengaruh Penggunaan Media Audio Visual Terhadap Kemampuan Menulis Cerpen Peserta Didik Kelas VIII SMPN 17 Tulang Bawang Barat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dan mendeskripsikan pengaruh serta tingkat kemampuan dan letak kelemahan dalam menulis teks cerpen. Kegunaan data dari penelitian ini yaitu sebagai informasi bagi guru khususnya mata pelajaran Bahasa Indonesia. Dengan tujuan itu dapat mengetahui pengaruh media audio visual terhadap kemampuan menulis cerpen agar dapat diperoleh informasi kesalahan siswa dan kendala dalam menulis cerpen yang baik dan benar. Dalam upaya meningkatkan kemampuan menulis cerpen penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMPN 17 Tulang Bawang Barat yang berjumlah 107 siswa dan pengambilan sampel berdasarkan hasil pengundian tersebut berjumlah sebanyak 52 siswa dari 107 siswa yang tersebar ke dalam dua kelas. Sedangkan teknik yang dipakai dalam pengumpulan data adalah teknik tes tertulis yang berbentuk uraian yaitu siswa ditugaskan untuk menulis cerpen dengan cara siswa terlebih dahulu memperhatikan video yang ditampilkan, kemudian siswa mengembangkan imajinasi sebagai tokoh dalam cerita tersebut. Berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh bahwa rata-rata kemampuan siswa kelas VIII SMPN 17 Tulang Bawang Barat dalam menulis cerpen yang menggunakan media audio visual lebih tinggi dan dikategorikan baik yaitu 80,73. Sementara itu yang menggunakan media gambar berseri lebih rendah dan dikategorikan kurang yaitu 58,73. Dengan demikian media audio visual didapat rata-rata berpengaruh positif atau dapat meningkatkan kemampuan menulis cerpen.</p>2024-06-23T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 http://eskripsi.stkippgribl.ac.id/index.php/warahan/article/view/991ANALISIS TEKS EKSPLANASI BERDASARKAN STRUKTUR DAN KAIDAH KEBAHASAAN PADA BERITA ONLINE LAMPUNG POST EDISI AGUSTUS 20232024-08-20T03:09:50+00:00Irsa WidiyawatiIrsawidiyawati15@gmail.comSudarmajisudarmajiastri21@gmail.comNani Anggrainianggraininani767@gmail.com<p>Teks Eksplanasi merupakan teks yang berhubungan dengan fenomena alam, sosial dan budaya yang mengenai teks eksplanasi, penulis melakukan penelitian yang berjudul Analisis Struktur dan Kaidah Kebahasaan Teks Eksplanasi dalam Berita Online lampung post, adapun tujuan dari penelitian ini: (1) Mendeskripsikan struktur teks eksplanasi yang terdapat pada berita online lampung post. (2) Mendeskripsikan kaidah teks eksplanasi yang terdapat pada berita online lampung post. Subjek penelitian ini adalah Lampung Post dan objeknya adalah Struktur dan Kaidah Kebahaasan Teks Eksplanasi. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan Pendekatan Kualitatif. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Teks yang penulis yaitu analisis teks eksplanasi berdasarkan struktur dan kaidah kebahasaan pada berita online edisi Agustus 2023.</p>2024-06-23T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 http://eskripsi.stkippgribl.ac.id/index.php/warahan/article/view/992TINDAK TUTUR DIREKTIF DALAM FILM RUDY HABIBIE KARYA RETNA GINATRI S. NOER DAN HANUNG BRAMANTYO2024-08-21T07:03:41+00:00Dinda Adeliaindahadelia278@gmail.comWayan Satria Jayawayan.satria@stkippgribl.ac.idFrieska Maryova Ryova041188@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk-bentuk tindak tutur direktif yang terdapat dalam film "Rudy Habibie" karya Retna Ginatri S. Noer dan Hunung Bramantyo. Penelitian ini juga bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk tindak tutur direktif iyang terdapat dalam film berjudul "Rudy Habibie" karya Retna Ginatri S. Noer dan Hunung Bramantyo. Subjek penelitian ini adalah penggunaan tindak tutur direktif dalam dialog antar tokoh pada film berjudul "Rudy Habibie" karya Retna Ginatri S. Noer dan Hunung Bramantyo. Objek dari penelitian ini adalah "Rudy Habibie" karya Retna Ginatri S. Noer dan Hunung Bramantyo. Metode dan instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan metode simak menggunakan teknik sadap dan teknik catat yang dilakukan dengan cara: menyimak atau menonton sebuah film Rudy Habibie Karya Ratna Ginatri S. Noer dan Hanung Bramantyo sampai film selesai, Menyadap penggunaan bahasa pemeran film Rudy Habibie Karva Ratna Ginatri S.Noer dan Hanung Bramantyo, mengumpulkan data dengan mencatat tidak tutur direktif dari para pemeran film Rudy Habibie Karya Ratna Ginatri S.Noer dan Hanung Bramantyo. Kedudukan peneliti sebagai instrumen adalah menentukan masalah. pendekatan analisis deskriptif dengan menggunakan metode analisis konten dan menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan kajian pragmatik. Teknik keabsahan data menggunakan teknik triangulasi. Hasil dari penelitian ini adalah sebagai berikut: tindak tutur direktif bentuk perintah sebanyak 13 tuturan, tindak tutur direktif bentuk permintaan sebanyak13 tuturan, tindak tutur direktif bentuk ajakan sebanyak 17 tuturan, tindak tutur direktif bentuk nasihat sebanyak 7 tuturan, tindak tutur direktif bentuk kritikan sebanyak 6 tuturan, tindak tutur direktif bentuk larangan sebanyak 9 tuturan didalam film "Rudy Habibie" Karya Ratna Ginatri S.Noer dan Hanung Bramantyo pada durasi film 02.04.00 Menit.</p>2024-06-23T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 http://eskripsi.stkippgribl.ac.id/index.php/warahan/article/view/993PENGGUNAAN DIKSI DAN GAYA BAHASA DALAM PUISI SISWA KELAS XI SMK NEGERI 4 BANDAR LAMPUNG2024-08-27T03:32:29+00:00Siska Wahyunisiskawahyuni556@gmail.comSurastinasrastina@gmail.comRohanarohanaana566@gmail.com<p>Puisi merupakan salah satu karya seni yang berasal dari pemikiran atau perasaan pencipta yang dituangkan kedalam tulisan-tulisan tertentu dengan rangkaian kata-kata yang indah. Penulis melakukan penelitian ini dengan judul Penggunaan Diksi dan Gaya Bahasa Dalam Puisi Siswa Kelas XI SMK Negeri 4 Bandar Lampung, Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui dan mendeskripsikan penggunaan diksi dan gaya bahasa dalam menulis puisi siswa kelas XI SMK 4 Bandar Lampung. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI SMK Negeri 4 Bandar Lampung tahun pelajaran 2023/2024. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan Pendekatan Kualitatif. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan diksi dan gaya bahasa dalam puisi siswa belum terlalu sempurna. </p>2024-06-23T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 http://eskripsi.stkippgribl.ac.id/index.php/warahan/article/view/994ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA PADA TEKS BERITA SISWA KELAS XI SMK NEGERI 4 BANDAR LAMPUNG2024-08-27T04:34:42+00:00Erni Oktaviaerniokta0110@gmail.comWayan Satria Jayawayan.satria@stkippgribl.ac.idNani Angrainianggraininani767@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan kesalahan penggunaan ejaan dan penggunaan kalimat pada teks berita. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif penggunaan metode ini dimaksudkan untuk menguraikan, memaparkan, atau mendeskripsikan kesalahan berbahasa siswa dalam menulis teks berita. Data-data yang dikemukakan berbentuk kalimat- kalimat dan bukan angka-angka. Oleh karena itu dalam penelitian ini penulis berupaya mengemukakan hasil pencatatan peneliti baik berupa kata. Teknik analisis data pada penelitian ini adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan kesimpulan atau verifikasi data. Hasil penelitian menujukkan bahwa kesalahan berbahasa pada teks berita siswa kelas XI SMK N 4 Bandar Lampung masih ditemukan kesalahan penggunaan ejaan dan kesalahan penggunaan kalimat dalam menulis berita. Kesalahan ejaan tersebut yakni kesalahan menuliskan huruf kapital dan tanda baca, serta kesalahan penggunaan kalimat. Penggunaan huruf kapital dari semua kategori, secara umum masih terdapat penyimpangan dalam berita yang ditulis oleh siswa. Begitu juga dengan penulisan tanda baca juga cukup banyak menyimpang, baik menyimpang karena digunakan maupun menyimpang karena tidak digunakan yang seharusnya diterapkan. Sedangkan pada aspek kesalahan kalimat dari 31 siswa yang menulis teks berita sebanyak 7 siswa masih melakukan kesalahan. Kesalahan siswa tergolong sanga tinggi, siswa salah dalam menggunakan kalimat, yaitu kalimat yang tidak efektif, tidak hemat penggunaannya, juga tidak logis maksud yang disampaikan.</p>2024-06-23T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 http://eskripsi.stkippgribl.ac.id/index.php/warahan/article/view/995TINDAK TUTUR BAHASA PADA IKLAN SNACK/MAKANAN RINGAN2024-08-27T04:44:58+00:00Sissy Adeliasissyadelia06@gmail.comFransisca S.O. Dedifransisca_so_dedi@stkippgribl.ac.idDian Permanasaripermanasaridianazka@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tindak tutur dalam iklan produk snack/makanan ringan dengan fokus pada jenis-jenis tindak tutur yang digunakan. Alasan dilaksanakannya penelitian ini karena untuk mengiklankan produk snack/makanan ringan menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi untuk mempromosikan produk tersebut. Oleh karena itu, penting untuk memahami tindak tutur yang digunakan dalam iklan produk snack/makanan ringan dan fungsi-fungsinya. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif yang menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dan analisis data yang akurat. Subjek penelitian ini adalah iklan produk snack/makanan ringan yang terdapat pada media televisi ataupun youtube. Teknik analisis data yang digunakan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan kesimpulan/verifikasi Data. Penelitian ini menggunakan trigulasi sumber, yaitu dengan mengecek baik derajat kepercayaan suatu informasi yang diperoleh melalui waktu dan alat yang berbeda, yaitu pengamatan dari Teknik simak, dan catat untuk menuumpulkan data. Hasil penelitian pada penelitian ini dapat di simpulkan bahwa terdapat sebanyak 15 data iklan yang mengandung tindak tutur. Hasil analisis terdiri dari tindak lokusi, tindak ilokusi, dan tindak perlokusi.</p>2024-06-23T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 http://eskripsi.stkippgribl.ac.id/index.php/warahan/article/view/997UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN KEMAMPUAN MENULIS KEMBALI CERITA PENDEK MELALUI TEKNIK TRANSFORMASI FILM REMAJA PADA SISWA KELAS XI OTKP SMKS TAMANSISWA TELUK BETUNG2024-08-28T06:20:31+00:00Mutiara Putri NabillaNabillamutiaraputri30@gmail.comAndri Wicaksonoctx.andrie@gmail.comHastutihastutimpd@gmail.com<p>Penelitian ini mengkaji tentang berkenaan dengan Siswa Kelas XI OTKP di SMKS Tamansiswa Teluk Betung yang kurang minat dan kurang memahami pembelajaran menulis teks cerita pendek. Tujuan penelitian ini untuk memberi peningkatan aktivitas serta kemampuan menulis kembali cerpen pada siswa. Untuk memberi peningkatan aktivitas dan keterampilan menulis kembali teks cerita pendek digunakan teknik transformasi film remaja pada siswa kelas XI OTKP SMKS Tamansiswa Teluk Betung tahun pelajaran 2023/2024, metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian Tindakan Kelas merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan, yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersama. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah teknik pokok, dokumentasi dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan terhadap aktivitas dan kemampuan menulis kembali teks cerita pendek melalui teknik transformasi film remaja pada siswa kelas XI SMKS Tamansiswa Teluk Betung. Hal ini dapat dilihat dari hasil pembelajaran siswa dari tahap pra siklus hingga ke siklus II. Pada tahap pra siklus nilai rata-rata yang diperoleh dari hasil tugas siswa menulis teks cerpen tanpa diberikan teknik transformasi film pendek remaja yaitu 62% dengan kategori cukup, sedangkan hasil aktivitas siswa dalam proses pembelajaran diperoleh 61% juga dengan kategori cukup. Pada pembelajaran menulis cerpen siklus I yang sudah diberikan teknik transformasi film pendek remaja dengan nilai rata-rata yang diperoleh hasil tugas siswa yaitu 64% masih dengan kategori cukup, dan hasil aktivitas siswa dalam proses pembelajaran termasuk dalam kategori baik dengan presntase 70%. Mengalami peningkatan hasil belajar siswa pada siklus II termasuk dalam kategori baik yaitu 73% dan peningkatan presentase pada aktivitas selama proses pembelajaran yaitu 77% dengan kategori baik.</p>2024-06-23T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 http://eskripsi.stkippgribl.ac.id/index.php/warahan/article/view/1001SEMIOTIKA DALAM NOVEL NEGERI DI UJUNG TANDUK KARYA TERE LIYE2024-09-02T05:17:25+00:00Enggi Ramanda Yandinienggiramanda712@gmail.comFransisca S.O. Dedifransisca_so_dedi@stkippgribl.ac.idHastutihastutimpd@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tanda-tanda semiotika yang terdapat dalam novel “Negeri di Ujung Tanduk” karya Tere Liye. Pendekatan semiotika digunakan untuk mengungkap makna-makna yang tersembunyi di balik tanda-tanda yang digunakan oleh pengarang dalam menyampaikan pesan-pesan moral dan sosial. Dengan menggunakan teori semiotika <em>Ferdinand de Saussure</em> dan <em>Charles Sanders Peirce</em>, penelitian ini mengidentifikasi dan menginterpretasi berbagai elemen semiotik, termasuk tanda-tanda linguistik, simbol-simbol visual, dan metafora-metafora naratif. Hasil analisis menunjukkan bahwa Tere Liye memanfaatkan berbagai macam tanda seperti ikon, indeks dan simbol untuk merefleksikan kondisi sosial-politik Indonesia serta untuk mengkritik ketidakadilan dan korupsi. Melalui novel ini, pembaca diajak untuk memahami realitas sosial yang kompleks dan merenungkan pentingnya integritas dan moralitas dalam kehidupan bermasyarakat.</p>2024-06-23T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024